22.38
Unknown
Jakarta–PT Mazda Motor Indonesia (MMI) mencatat penjualan ritel selama April 2011 mencapai 700 unit. Angka ini naik 39% dibandingkan total unit yang terjual sebanyak 502 pada periode yang sama tahun sebelumnya. Bahkan, penjualan selama April 2011 ini merupakan pencapaian tertinggi sepanjang sejarah MMI di Indonesia.
Mazda2 hatchback, yang telah mencuri perhatian pecinta otomotif sejak pertama kali diluncurkan, muncul sebagai mobil Mazda paling laris dengan total penjualan 422 unit atau 38% lebih tinggi dibandingkan pencapaian tahun sebelumnya.
Penjualan Mazda2, baik yang hatchback maupun sedan secara keseluruhan mencapai 475 unit selama April 2011, diikuti oleh BT-50 (124 unit), CX-7 (50 unit), CX-9 (33 unit), Mazda6 (14 unit), dan RX-8 (4 unit).
“April 2011 adalah bulan yang luar biasa bagi PT Mazda Motor Indonesia. Kami tidak hanya merayakan ulang tahun ke-5, namun juga berhasil membukukan rekor penjualan terbaik selama ini,” kata Presiden Direktur PT MMI Yoshiya Horigome, dalam keterangan pers-nya kepada Infobanknews.com, di Jakarta, Kamis, 5 Mei 2011.
Horigome menjelaskan, angka penjualan April 2011 merupakan sinyal positif tumbuhnya pengakuan pasar Indonesia terhadap Mazda. “Lima tahun yang lalu, mungkin akan sulit menemukan mobil Mazda lalu-lalang di jalan raya. Namun, kerja keras dan kegigihan yang ditunjukkan karyawan maupun para dealer kami selama lima tahun telah menempatkan Mazda sebagai satu dari 10 perusahaan otomotif terbesar di Indonesia.
“Pada 2006, kami hanya berada di urutan 18. Semoga angka penjualan di bulan April tersebut mencerminkan usaha kami untuk terus melaju,” harapnya.
Dalam upaya meningkatkan angka penjualan, MMI juga berencana untuk meningkatkan jumlah total showroom hingga 35 buah dari 27 showroom yang sudah ada saat ini.
“Perekonomian Indonesia yang meningkat dan tumbuhnya segmen kelas menengah menjadi tanda yang menjanjikan bagi industri otomotif. Kami di Mazda akan terus berusaha untuk menawarkan produk serta layanan yang bisa memberikan nilai tambah kepada para pelanggan di Indonesia,” tambah Horigome. (*)
sumber : infobanknews.com
0 komentar :
Posting Komentar